Minggu, 30 Mei 2010

Ketua Dipecat, Anggota Dewan Dilengser

PONOROGO - Kemelut internal DPC Partai Hanura Ponorogo mencapai klimaks. DPD Hanura Jawa Timur memecat Sudarsono, dari jabatan ketua DPC setempat dipecat lantaran dianggap gagal memimpin partainya Jendral Wiranto itu. Sebagai penggantinya, ditunjuk pelaksana tugas (Plt). ''Surat pemecatan sudah kami kirim ke DPC,'' terang Djatmiko, sekretaris DPD Hanura Jatim, kepada koran ini kemarin (26/5).

DPD menunjuk Djoko sebagai Plt ketua DPC Hanura Ponorogo. Tugasnya, mengambil alih roda organisasi dan menyiapkan muscab paling akhir Juni nanti. ''Plt tidak boleh mengambil kebijakan strategis di luar kewenangan yang telah diberikan,'' katanya.

Yang menarik, tak hanya Ketua DPC Sudarsono yang dipecat. Pasca penunjukkan sebagai Plt, Djoko langsung mengajukan pergantian antar waktu (PAW) terhadap Budihartini dari keanggotan DPRD Ponorogo. Surat pelengseran Budihartini itu sudah dikirim ke pimpinan dewan setempat dua hari lalu.

Wakil Ketua DPRD Ponorogo Hj Atika Banowati membenarkan telah menerima surat permohonan PAW tersebut. Surat itu ditandatangani Djoko. Selain itu, juga disertai bukti surat peringatan pertama dan kedua kepada anggota komisi D DPRD itu. ''Surat sudah kami terima tapi belum dibahas karena sebagian pimpinan masih ada kegiatan di luar kota,'' kata Atika.

Sementara Sudarsono juga tidak membantah pemecatannya. Hanya, dia menganggap keputusan itu belum final. Sebab saat ini dia sedang menghadap pengurus DPP Hanura untuk klarifikasi terkait kemelut di internal Hanura Ponorogo. Begitu pula Budihartini yang mengaku ada kejanggalan pada surat pemecatan dirinya sebagai anggota DPRD. Untuk itu, pihaknya telah melaporkan hal itu ke DPD Jatim. ''Tunggu besok (hari ini. Red.) bagaimana keputusan DPD Jatim. Apakah surat Plt itu dibenarkan atau tidak,'' kata Budihartini.(dhy/sad) Read More..